Siapa Penemu Rem Untuk Pertama Kali

foto: rem cakram


Siapa Penemu Rem Untuk Pertama Kali - Selamat datang kembali di halaman okanedinero.com yang membahas tentang seputar ilmu pengetahuan. Pada kesempatan kali kita akan membahas tentang siapa penemu rem untuk pertama kali. Ya, sederhana memang, namun kita pernah berfikir siapa penemu rem ini karena sangat berguna bagi kehidupan kita sehari-hari. Bayangkan saja sepeda motor kita jika tidak ada rem ini, tentu akan sangat berbahaya. Bisa-bisa setiap hari terjadi kecelakaan. Untuk lebih lengkapnya tentang siapa penemu rem, mari kita simak penjelasan di bawah ini.

Pengertian rem secara umum adalah suatu sistem yang bekerja untuk memperlambat atau menghentikan suatu perputaran, misalkan perputaran roda kendaraan. Prinsip kerja sistem rem kendaraan adalah mengubah tenaga kinetik menjadi panas dengan cara menggesekan dua buah logam pada benda yang berputar sehingga putarannya akan melambat, dengan demikian laju perputaran roda kendaraan menjadi pelan atau berhenti dikarenakan adanya kerja rem.

Beberapa fungsi rem:

  • Untuk memperlambat kecepatan atau menghentikan gerakan roda kendaraan.
  • Mengatur kecepatan selama berkendara.
  • Untuk menahan kendaraan saat parkir dan berhenti pada jalan yang menurun atau menanjak.

Jenis rem

  1. Rem Cakram (Disk Brake) dengan prinsip kerjanya adalah sepasang pad yang tidak berputar menjepit rotor piringan yang berputar menggunakan tekanan hidrolis, menyebabkan terjadinya gesekan yang dapat memperlambat atau menghentikan kendaraan.
  2. Rem Tromol (Drum Brake) bekerja dengan menggunakan sepasang sepatu yang menahan bagian dalam dari tromol yang berputar bersama-sama dengan roda, baik secara hidrolis maupun mekanis.

 

Di mulai tahun 1890an teknologi pengereman kendaraan masih sangat sederhana, hanya berbentuk balok kayu yang ditempelkan ke roda, sehingga menimbulkan gesekan untuk memperlambat kendaraan. Karena saking sederhananya jadi teringat ketika ada anak yang naik sepeda yang tidak ada remnya, maka untuk menghentikan sepeda tersebut ia menggesekan sandalnya ke roda depan.

Selang sepuluh tahun kemudian, pada 1902, Louis Renault menemukan pengereman tromol atau rem drum. Sistem penghentiannya dengan sepatu rem di dalam tabung yang membuat sistem pengereman ini sangat efektif di zamannya. Bahkan untuk sejumlah motor yang beredar di pasaran tanah air sekarang ini masih menggunakan pengereman ini.

Masih di tahun yang sama, William Lanchester dari Inggris mematenkan jenis rem baru yakni cakram. Modelnya lebih sederhana dan mampu membuang panas lebih cepat.

Sayangnya, pada saat itu konsep tersebut belum bisa diterima, karena pengereman cakram dengan bentuk terbuka membuat debu mudah mengotori sepatu rem, lagipula ketika itu belum diperlukan rem yang mampu melepas panas secara cepat.

foto: aplikasi rem pada kendaraan


Kemudian memasuki era 1910-an, kegilaan orang akan balap mulai berkembang. Sistem rem pun lantas mengalami lompatan yang signifikan di tahun 1918, Malcolm Loughead, salah satu pendiri Lockheed Aircraft Corporation menemukan sistem hidrolik. Memanfaatkan hukum bejana dari Bernoulli, Sistem rem hidrolik memungkinkan kita mengerem dengan tenaga lebih sedikit.

Memasuki era 1950-an pabrikan mobil Chrysler pun menjadi pabrikan pertama yang mengaplikasikan rem cakram yang digabung dengan sistem hidraulis. Sistem pengereman ini menjadi perangkat yang sangat mumpuni di eranya sampai sekarang.

Sistem pengereman cakram dengan hidrolik untuk sepeda motor tergolong sangat lambat, pasalnya baru di tahun 1969 pengereman ini diterapkan untuk kendaraan roda dua. Sebagai pendobrak pertama kali motor berperangkat rem cakram adalah Honda CB750 pada tahun 1969. CB750 adalah motor racing pertama yang memakai sistem cakram buat pengereman namun pada waktu itu piringan cakramnya belum ada lubangnya.

Seiring dengan perkembangannya, teknologi pengereman pun terus berkembang dari cakram dengan satu kaliper kita bisa empat bahkan lebih. Sampai pada teknologi Anti-lock braking system (ABS) yang kini mulai diwajibkan untuk motor baru disejumlah negara.

Mungkin hanya sekian penjelasan tentang penemu rem untuk pertama kalinya, semoga penjelasan ini bermanfaat dan menjadi ilmu untuk kita semua, sampai jumpa lagi pada artikel ilmu pengetahuan selanjutnya di halama Okanendinero.com

 

Posting Komentar

0 Komentar